PROFILE

BATIK GEMAWANG

didirikan oleh Abdul Kholiq Fauzi

Batik Gemawang merupakan komunitas perajin batik yang tergabung dalam Kelompok Belajar Usaha (KBU) "Nyi Ageng Pandanaran" di Desa Gemawang. Batik Gemawang mulai bangkit awal tahun 2006, saat diadakan pelatihan membatik untuk warga oleh Yayasan Losari yang dipimpin oleh Gabriella Teggia, pendiri Losari Coffe Plantation.

Mulai saat itu, membatik menjadi salah satu kegiatan masyarakat Desa Gemawang. Untuk mewadahi para perajin batik dalam hal pemasaran peningkatan keterampilan membatik, pada bulan Juni 2008 beberapa perajin membentuk sebuah perkumpulan/paguyuban dengan nama Kelompok Belajar Usaha (KBU) Batik "Nyi Ageng Pandanaran".

Secara bersama-sama kelompok ini mengembangkan kemampuan membatik untuk anggota dan masyarakat yang berminat. dan sekaligus menjadi ujung tombak dalam pemasaran hasil produksi Batik Gemawang.

KBU Batik "Nyi Ageng Pandanaran" hanya menyediakan batik asli hadmade, bukan printing atau kain motif. Bahkan Anda dapat membuat motif sendiri untuk kami buat menjadi sehelai batik.

(www.batikgemawang.com)

Terletak kurang lebih 50 km selatan semarang, arah ke Jogja.
Batik Gemawang mulai bangkit pada 2005, setelah diadakan pelatihan membatik. Yang membuat Batik Gemawang menjadi luar biasa adalah di Desa Gemawang tidak mempunyai akar sejarah perbatikan seperti didaerah batik yang lain.
Motif yang menjadi andalan pun bukan merupakan motif pesisiran (semarang) maupun motif pedalaman(Yogya-Solo). Batik Gemawang mempunyai ciri khas unsur batik kopi, tala madu dan baruklinting. Sedangkan pewarnaan utama menggunakan indigo (indigofera).

Dapatkan Batik Gemawang hanya di "NYI AGENG PANDANARAN" KAMPOENG BANARAN, d.a. Banaran, RT.02/03 Gemawang Kec. Jambu Kab. Semarang, 12 km selatan Kota Ambarawa. 
Telp. 08812431013/(0298)599660

Panduan Lokasi :
Jalan masuk depan Cafe Banaran 9. KM 20 dari Magelang atau KM 12 Ambarawa.
Bis Jurusan Jogja Semarang (atau sebaliknya), turun di Cafe Banaran 9. Masuk Jl sebelah timur 100m.